Dampak Buruk Junk Food Untuk Kesehatan Tubuh
Adat hidup masyarakat yang kian modern,membuat orang terbiasa dengan semua sesuatu yang serba cepat dan praktis,Seperti pula dengan velvetmedia pola masyarakat dalam mengonsumsi makanan yang sebisa mungkin dapat diatasi dalam waktu yang singkat dan menghemat waktu. Hal ini bahkan berimbas pada timbulnya keperluan masyarakat untuk memilih makanan cepat saji.
Makanan cepat saji mengacu pada makanan yang dapat siap untuk dimakan. Pemakaian istilah makanan cepat saji awam dikenal dengan sebutan fast food dan junk food.
Istilah “fast food” diakui dalam kamus bahasa Inggris Merriam-Webster pada tahun 1951.Fast food atau junk food muncul sebagai jawaban bagi masyarakat modern yang dilanda oleh kecepatan dan kegiatan kerja. Absensi fast food tentu saja amat disukai oleh banyak orang sebab lebih praktis, efektif dan efisien. Fast food ini dapat dikonsumsi dimana bahkan, kapan bahkan, bagus sambil berjalan, menulis serta mengerjakan kegiatan lainnya.
Sayangnya makanan ragam ini bukanlah solusi yang bagus untuk kesehatan dan keperluan nutrisi yang di perlukan oleh tubuh kita, sebab makanan cepat saji ini amat berbahaya untuk kesehatan dan kekebalan tubuh kita apabila terlalu kerap kali mengkonsumsinya dalam rentang waktu yang panjang, komposisi bahan makanannya dinilai kurang memenuhi standar makanan sehat sepadan, seperti kandungan lemak jenuh berlebihan sebab elemen hewani lebih banyak dibanding nabati, kurang sehat, kurang vitamin serta mengandung bermacam-macam ragam zat , terlebih yakni zat adiktif yang diaplikasikan untuk mengawetkan dan memberikan cita rasa lezat yang kuat bagi produk hal yang demikian
Berdasarkan pendapat Meilia Ratna Dewi Amd Gz seorang pakar nutrisi, junk food atau gas food yakni makanan yang kandungan gizinya rendah, tetapi kaya dengan zat zat yang tak dibutuhkan oleh tubuh. Lazimnya junk food yang ada disekitar kita yakni tinggi gula, amat tinggi garam dan lemak. Kecuali itu, kandungan lainnya yang ada pada junk food amat berbahaya seperti boraks, pewarna, pengawet, zat aditif dan lain-lain, Jikalau dikonsumsi secara berlebihan akan berimbas fatal pada kesehatan tubuh
Berdasarkan Kemenkes, bahaya yang terjadi apabila terlalu kerap kali mengonsumsi makanan fast food atau junkfood yakni :
1. Dapat menyebabkan terjadinya obesitas (kegemukan) sebab poin kalori yang tinggi. Obesitas akan meningkatkan resiko terjadinya penyakit jantung, penyumbatan pembuluh darah, stroke dan menyebabkan dilema sosial-psikologis.
2. Mengandung banyak gula, sehingga dapat merusak gigi dan menyebabkan terjadinya gigi berlubang.
3. Terlalu kerap kali konsumsi junk food yang mengandung banyak gula, membuat kadar insulin dalam tubuh tak stabil, dan memicu terjadinya penyakit Diabetes Mellitus (kencing manis).
4. Terlalu kerap kali konsumsi junk food dengan kadar garam tinggi dapat memicu terjadinya penyakit hipertensi/tekanan darah tinggi.
5. Terlalu kerap kali konsumsi junk food yang mengandung pengawet, pewarna, dapat merusak persarafan, meningkatkan elemen resiko terjadinya kanker, dan dapat membuat buah hati menjadi hiperaktif.
Kembali lagi, semua opsi seputar makanan tergantung pada kesadaran masing-masing. Banyak makanan yang menyehatkan dan banyak juga makanan yang merugikan kesehatan.
Mengingat ada banyak dampak buruk dan bahaya junk food bagi kesehatan, karenanya hindari mengonsumsi makanan siap saji yang berlebihan. Bersikap cerdas dalam memilih dan mengonsumsi makanan sangatlah penting. Tak cuma seputar rasa dan kepraktisan, tetapi wajib memeperhatikan poin nutrisi dan imbasnya untuk kesehatan. Konsumsilah makanan yang sehat tiap hari sehingga tubuh kita senantiasa bugar dan terhindar dari bermacam-macam penyakit sebab kesehatan mahal harganya.
“Cintailah dirimu, ika engkau mencintai dirimu, kamu tak akan merusak kesehatan jiwa dan ragamu dengan kebiasaan buruk”.